PT Astra Honda Motor (PT AHM) selaku pemegang merek sekaligus produsen sepeda motor Honda 4- 5 Agustus menggelar adu keterampilan berkendara secara aman dan nyaman (safety riding). Kegiatan tahunan --yang tahun ini merupakan gelaran kali keempat-- itu diikuti oleh 86 instruktur dan 19 klub Honda.
“Gelaran ini merupakan salah satu wujud komitmen perusahaan dalam meningkatkan keselamatan berkendara yang aman di Indonesia,” tutur Antonius Indraputra, General Manager Marketing Planning & Analisys Division PT AHM dalam keterangan pers di Jakarta, Jumat (6/8).
Indra menambahkan, pihaknya berharap para peserta kontes ini bisa menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat dalam berkendara secara baik, benar, dan aman. “Harapannya mereka menjadi panutan dalam melakukan edukasi cara berkendara yang aman bagi masyarakat,” tandas dia.
Materi yang dilombakan tak sebatas teori semata tetapi juga praktek berkendara sesuai dengan situasi dan kondisi di jalanan sehari-hari. Materi praktek meliputi braking 60 km/jam, Slalom Figure dan Figure 8, Slalom Course, dan Narrow Plank.
Uji ini dibagi dalam beberapa kategori, kategori yang dinilai seperti postur badan dan anggota tubuh, serta pengoperasian sepeda motor secara benar, tepat dan cepat. Semua materi yang diujikan mengacu pada standar kompetisi safety riding untuk instruktur di Jepang. “Peserta akan mendapatkan penilaian secara individual maupun kelompok,” terang Indraputra.
Condro Kirono, Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya di tempat yang sama menyebut gelaran adu keterampilan berkendara secara aman tersebut sangat penting bagi masyarakat. Pasalnya, fakta menunjukkan selama ini tidak sedikit masyarakat pengguna kendaraan roda dua tidak memahami teknik yang benar.
Akibatnya, kata Condro, kerap terjadi kecelakaan yang melibatkan pengendaraan sepeda motor. “Penyebab terbesar kecelakaan selama ini karena kurang pahamnya pengendara terhadap teknik yang baik, penguasaan kendaraan, serta ketidakdisiplinan,” papar dia.
Di kategori klub Honda, lomba dimenangi oleh Aldea Henry dari Karisma Honda Otomotif Tim Jawa Barat. Kemudia, Agung Budiman dari Karisma Honda Otomotif Tim Jawa Barat, serta Patrick Satriyo Wibowo dari Honda Mega Pro Club Jawa Tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar