Pengeroyok Remaja Putri di Bali itu Geng Motor Cewek
Korban warga Jalan Sidakarya Gang Taman Bali, Denpasar mengakui dia yang ada di video tersebut. “Itu kejadiannya sudah pada Desember 2011,” ujarnya, Selas 7 Februari 2012. Menurut KA, dia bergabung dengan geng itu sejak setahun sebelum dianiaya.
Adapun pelaku perbuatan itu adalah tujuh remaja yakni OK yang menjadi Ketua CMP kemudian OKK, MR, RNI, RNA, GD, dan WL. Mereka berusia 16 hingga 17 tahun dan sebagian besar sudah tidak bersekolah.
Kronologi peristiwa itu berawal ketika ia dijemput dua di antara pelaku dengan menggunakan sepeda motor untuk bertemu di sebuah lahan kosong di Denpasar. Di situlah dia diinterogasi soal jaket. Penganiayaan sepertinya telah direncanakan dengan adanya gunting dan botol bir yang sudah disiapkan sebelumnya. Untungnya, sebelum botol dipukulkan sudah ada ibu-ibu yang berteriak untuk menolongnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, video kekerasan itu sempat menghebohkan warga Bali. Ternyata, menurut KA, video itu justru disebarkan oleh para pelaku dengan tujuan untuk mempermalukan korban. Namun ternyata kemudian justru membuat kasus ini terungkap.
Saat ini KA bersama salah-satu pelaku GD sedang menjalani pemeriksaan yang dilakukan oleh Penyidik Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kepolisian Resor Kota Denpasar. KA sendiri adalah gadis yang tidak sempat menduduki bangku sekolah sejak kelas V SD.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar